7 Tips Agar Tubuh Tetap Sehat saat Puasa

Article 15 Apr 2025 |
img author
Risda Monica, S.Gz., Dietisien
Berdo'a sebelum buka puasa

Selama bulan Ramadhan, mayoritas muslim menjalani dua waktu makan utama, yaitu berbuka puasa (ifthar) saat matahari terbenam yang bertepatan dengan masuknya waktu sholat maghrib, serta sahur yang dilakukan sebelum fajar menyingsing. Durasi puasa dalam sehari berkisar antara 11 hingga 18 jam.

Manfaat Puasa Ramadhan untuk Kesehatan

Puasa, baik dalam bentuk puasa Ramadhan maupun puasa sunnah seperti Senin dan Kamis, memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut beberapa manfaat yang didukung oleh penelitian ilmiah:

1. Peningkatan Kesehatan Mental dan Spiritual

Puasa tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga memiliki dampak positif pada kesehatan mental dan spiritual. Menahan diri dari makan dan minum selama periode tertentu dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan mood, dan memperbaiki kualitas tidur.

2. Pengendalian Berat Badan dan Kesehatan

Metabolik Puasa dapat membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan profil lipid darah, yang berkontribusi pada pencegahan obesitas dan penyakit terkait.

3. Detoksifikasi dan Peningkatan Sistem Kekebalan Tubuh

Selama berpuasa, tubuh meningkatkan produksi dan aktivitas enzim tertentu yang berperan dalam detoksifikasi. Proses dektoksifikasi membantu menghilangkan racun dan memperkuat pertahanan tubuh terhadap penyakit.

4. Peningkatan Fungsi Organ dan Kesehatan Holistik

Puasa dapat membantu mempertahankan fungsi organ tubuh dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Dengan memberikan waktu istirahat bagi sistem pencernaan, puasa memungkinkan regenerasi sel dan perbaikan fungsi organ.

Tips Menjaga Tubuh Tetap Sehat Selama Ramadhan

Menahan lapar dan haus lebih dari 12 jam setiap hari tentu menjadi tantangan bagi tubuh. Agar tetap sehat dan bugar selama bulan puasa, penting untuk melakukan persiapan yang tepat.

Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan untuk menjaga tubuh tetap prima selama Ramadhan:

1. Menyesuaikan Pola Makan Sebelum Ramadhan

Sebelum Ramadhan tiba, dianjurkan untuk mulai membiasakan tubuh dengan pola makan yang lebih teratur dan seimbang. Jika biasanya sering mengonsumsi camilan di antara waktu makan, cobalah untuk menguranginya secara perlahan. Selain itu, biasakan untuk sarapan lebih pagi agar tubuh tidak kaget saat harus makan sahur nanti.

2. Memilih Makanan yang Tepat Saat Sahur

Sahur adalah waktu yang sangat penting karena makanan yang dikonsumsi pada waktu ini akan menjadi sumber energi selama sehari penuh. Usahakan menu sahur sesuai dengan Isi Piringku yang terdapat di Pedoman Gizi Seimbang.

3. Menjaga Pola Tidur yang Sehat

Selama Ramadhan, pola tidur biasanya akan berubah karena harus bangun lebih pagi untuk sahur. Agar tetap segar sepanjang hari, kita perlu menyesuaikan waktu tidur:

a) Tidur lebih awal setelah shalat Isya atau Tarawih agar tubuh mendapatkan istirahat yang cukup.

b) Hindari begadang yang tidak perlu, seperti menonton film hingga larut malam.

c) Manfaatkan waktu siang untuk power nap (tidur siang singkat) selama 15-30 menit agar tubuh lebih segar.

4. Menjaga Hidrasi Tubuh

Dehidrasi adalah salah satu masalah utama yang sering dialami saat berpuasa, terutama jika cuaca sedang panas. Untuk menghindari dehidrasi, ikuti aturan 2-4-2 saat minum air:

- 2 gelas air saat sahur

- 4 gelas air saat berbuka hingga sebelum tidur

- 2 gelas air sebelum tidur.

Selain itu, hindari minuman berkafein seperti kopi, teh, dan soda dalam jumlah berlebihan karena bisa meningkatkan frekuensi buang air kecil dan menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih cepat.

5. Tetap Aktif dengan Olahraga Ringan

Banyak orang tidak berolahraga saat puasa karena takut kelelahan. Padahal, olahraga tetap penting untuk menjaga kebugaran tubuh. Kamu bisa melakukan olahraga ringan seperti jalan santai atau yoga. Hindari olahraga berat di siang hari karena bisa menyebabkan dehidrasi dan kelelahan.

6. Pilih Makanan Sehat Saat Berbuka

Berbuka puasa adalah waktu yang ditunggu-tunggu. Mulailah dengan mengonsumsi makanan ringan, seperti kurma dan air putih, untuk mengembalikan energi secara perlahan. Setelah itu, kamu bisa melanjutkan dengan makanan yang seimbang. Namun, pastikan untuk tidak makan berlebihan, karena bisa membuat perut terasa begah dan mengganggu pencernaan.

7. Mengelola Stres dan Menjaga Kesehatan Mental

Selain menjaga kesehatan fisik, penting juga untuk menjaga kesehatan mental selama Ramadhan. Lakukan ibadah dengan khusyuk agar hati lebih tenang, hindari overthinking dan terlalu banyak bekerja yang bisa membuat tubuh cepat lelah, serta berinteraksi dengan keluarga dan teman untuk menjaga kebahagiaan selama puasa.

Referensi:

Munigar, M. (2013). Puasa ramadhan dan obesitas. Jurnal Health Quality, 4(1), 47-53.

Maulida, K. L., Pratiwi, M. C., & Qolbi, N. S. (2023). Pengaruh puasa menurut perspektif islam dan sains dalam menurunkan berat badan pada pasien obesitas dan diebetes. Journal of Creative Student Research, 1(6), 53-61.

ic-brand
Tunggu sebentar